Klasifikasi dan hirarki ilmu menurut para filosof Islam, diantaranya adalah : a. Menurut Al Ghazali. Secara filosofis Ghazali membagi ilmu ke dalam dua, yaitu :[10] 1) Ilmu syarâiyyah. a) Ilmu tentang prinsip-prinsip dasar (al-ushul) Terdiri dari : · Ilmu tentang keesaan Tuhan (al-tauhid) · Ilmu tentang kenabian.
Cabang-cabang ilmu. Cabang-cabang ilmu pengetahuan sains, juga disebut sebagai sains, "bidang ilmiah", atau "disiplin ilmu", umumnya dibagi menjadi tiga kelompok besar: Ilmu formal: studi tentang matematika, logika, dan statistik, yang menggunakan apriori, sebagai lawan dari empiris, metodologi. Ilmu alam: studi tentang fenomena alam (termasukIbarat sebuah pohon, iman itu memiliki cabang-cabang. Dalam salah satu hadits Rasulullah saw bersabda: âIman mempunyai lebih dari enam puluh cabang. Adapun malu adalah salah satu cabang dari iman [HR. Bukhari] Dalam hadits tersebut, Iman memiliki cabang yang banyak. Dalam hadits di atas disebutkan lebih dari 60 cabang. Sejarah filsafat. Di samping itu, masih menurut Hamersma, ada cabang-cabang filsafat khusus, antara lain: filsafat seni, filsafat kebudayaan, filsafat pendidikan, filsafat sejarah, filsafat bahasa, filsafat hukum, filsafat agama, filsafat sosial, dan filsafat politik. Menurut The Liang Gie, filsafat dibagi menjadi: Metafisika (filsafat tentang Kedua, Ilmu Takhrij dan Dirasah Sanad, yaitu ilmu yang berisi tatacara mengidentifikasi sebuah teks apakah benar ia berstatus sebagai hadits Nabi atau bukan. Selain itu, ilmu ini juga berfungsi untuk membuktikan tingkat validitas sebuah ungkapan, apakah ia hadits sahih, hasan, atau dhaif dengan menganalisis segala sesuatu yang terdapat di dalam .